loading…
Raksasa konsultan global PwC resmi membuka kantor di Yogyakarta (21/10), mengincar talenta digital Jawa Tengah dengan fokus layanan AI dan operasional. Foto: PWC
YOGYAKARTA – Raksasa jaringan konsultan global, PwC Consulting, meresmikan pembukaan kantor operasional barunya di Yogyakarta. Langkah ekspansi ini ditandai dengan pemilihan lokasi strategis di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK), Universitas Gadjah Mada (UGM). Menjadi manuver korporasi yang jelas untuk mendekati pusat penghasil talenta digital. Langkah tersebut diklaim sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk memperkuat portofolio layanan di Indonesia, melayani klien lokal maupun global. President Director PwC Consulting Indonesia, Martijn Peeters, dalam keterangan resminya menyatakan bahwa pembukaan hub regional ini bertujuan mendukung agenda transformasi digital nasional. “Kami meresmikan kantor kami di Yogyakarta sebagai wujud komitmen PwC untuk memperkuat kehadiran di Indonesia serta mendukung transformasi digital nasional dengan memanfaatkan potensi talenta digital dari Jawa Tengah dan daerah sekitarnya,” ujar Martijn Peeters.
Pembukaan kantor baru ini tidak hanya sekadar pengembangan bisnis, tetapi juga sebuah langkah yang strategis untuk membawa layanan yang lebih dekat kepada klien di wilayah tersebut. Dengan menempatkan kantor di Yogyakarta, PwC berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi lokal serta mengoptimalkan potensi talenta digital yang ada.
Diketahui bahwa Yogyakarta merupakan salah satu daerah dengan pertumbuhan pesat dalam sektor teknologi informasi dan komunikasi, sehingga menjadikannya sebagai salah satu pusat kreativitas di Indonesia. Ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompeten di bidang teknologi diharapkan akan menjadi aset penting bagi PwC dalam menjalankan operasionalnya.
Proyek ini juga mencerminkan visi PwC untuk mendukung ekosistem digital yang sehat di Indonesia. Keberadaan kantor baru ini diharapkan dapat menambah nilai lebih dan meningkatkan sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan dunia digital saat ini.
Pemilihan Lokasi Strategis di Yogyakarta Menguntungkan Sejumlah Pihak
Pengambilan keputusan untuk membuka kantor di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM merupakan langkah yang penuh pertimbangan. GIK UGM dikenal sebagai pusat inovasi yang memberikan wadah bagi pengembangan ide-ide kreatif dan teknologi mutakhir.
Dengan demikian, PwC tidak hanya sekadar beroperasi, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap perkembangan inovasi di kalangan mahasiswa dan peneliti. Hal ini akan menciptakan ekosistem yang saling menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat.
Lokasi yang dekat dengan universitas terkemuka juga memberikan PwC akses langsung ke talenta muda yang memiliki kemampuan tinggi. Ini merupakan kesempatan bagi PwC untuk berkolaborasi dengan berbagai inovasi yang sedang dikembangkan oleh mahasiswa dan akademisi.
Selain itu, kehadiran PwC di Yogyakarta akan mendorong lebih banyak talenta lokal untuk terlibat dalam proyek-proyek besar yang berskala nasional maupun internasional. Hal ini dapat meningkatkan daya tarik Yogyakarta sebagai pusat inovasi dan teknologi.
Selain memfasilitasi transfer ilmu, kantor baru ini juga akan menjadi tempat bagi PwC untuk menyelenggarakan berbagai program pelatihan dan edukasi bagi masyarakat. Dengan kata lain, PwC berkomitmen untuk meningkatkan literasi digital yang sangat diperlukan di era modern ini.
Komitmen PwC untuk Mendukung Transformasi Digital Nasional
Pembukaan kantor di Yogyakarta menjadi simbol komitmen PwC dalam mendukung transformasi digital yang tengah berlangsung di Indonesia. Berbagai inisiatif dan program yang akan dijalankan di kantor ini akan berfokus pada penerapan teknologi mutakhir untuk meningkatkan efisiensi dalam berbagai sektor.
Dalam pernyataannya, Martijn Peeters menyampaikan bahwa transformasi digital adalah keharusan bagi setiap perusahaan yang ingin tetap kompetitif. Kantor baru ini akan berfungsi sebagai pusat inovasi dan riset yang dapat membantu klien menemukan solusi terbaik untuk menghadapi tantangan digital.
PwC berencana untuk melibatkan banyak pihak terkait dalam proyek transformasi ini, termasuk pemerintah, lembaga keuangan, dan sektor swasta. Kolaborasi ini diyakini akan menciptakan ekosistem yang bergerak maju bersama dalam kancah digital.
Di samping itu, PwC juga menawarkan program mentorship dan dukungan kepada mereka yang ingin mengembangkan usaha berbasis teknologi. Dengan menyasar pelaku usaha lokal, PwC berharap untuk memperkuat basis ekonomi di kawasan itu.
Partisipasi aktif PwC dalam program-program lokal menunjukkan bahwa mereka tidak hanya melihat potensi bisnis, tetapi juga tanggung jawab sosial dalam membangun masyarakat setempat menuju era digital.
Prospek Masa Depan dan Harapan bagi Yogyakarta
Prospek masa depan bagi Yogyakarta sangat cerah dengan keberadaan kantor PwC. Ekspansi ini diyakini akan menarik perhatian investor yang ingin berinvestasi di sektor teknologi dan inovasi. Hal ini nantinya akan membuka lebih banyak lapangan kerja untuk masyarakat setempat.
Adanya proyek ini bukan hanya solusi untuk pengembangan sektor digital, tetapi juga menjadi pendorong bagi sektor-sektor lain seperti pendidikan, kesehatan, dan pariwisata yang akan mendapatkan dampak positif dari pengembangan teknologi.
PwC juga berharap dapat menginspirasi generasi muda di Yogyakarta untuk menjadikan teknologi sebagai alat untuk mencapai cita-cita mereka. Melalui berbagai program yang akan dijalankan, PwC berambisi untuk menjadikan Yogyakarta sebagai salah satu pusat teknologi di Indonesia.
Selain itu, sinergi antara pihak pemerintah, akademisi, dan dunia usaha menjadi kunci keberhasilan dari semua inisiatif ini. Dengan bekerja sama, mereka bisa menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan inovasi dan kreativitas.
Dalam jangka panjang, kehadiran PwC di Yogyakarta diharapkan akan berkontribusi pada pertumbuhan daerah secara menyeluruh, menjadikan Yogyakarta sebagai magnet bagi talenta dan investasi di teknologi digital.
