Setelah sukses besar dengan reuni tur yang diakhiri di Sao Paulo, Brasil pada 23 November 2025, Oasis tengah mempertimbangkan sejumlah rencana baru untuk para penggemar. Salah satunya adalah rencana untuk merilis album kompilasi yang berisi lagu-lagu hits terbaik mereka.

Gagasan tentang album kompilasi bukanlah hal baru, sebelumnya Noel Gallagher pernah mengusulkan untuk merilis lagu B-side klasik Oasis pasca tahun 2000-an. Sayangnya, ide tersebut ditolak oleh Liam Gallagher yang memiliki pandangan berbeda tentang arah musik mereka.

Kini, setelah tur Oasis Live ’25 yang berhasil menggelar konser di 41 kota berbeda, kedua anggota band tersebut mulai mempertimbangkan langkah strategis berikutnya. Keberhasilan tur ini membuat mereka ingin merencanakan lebih banyak kegiatan yang bisa menyenangkan para penggemar.

Sumber yang dekat dengan band tersebut menyebutkan bahwa tur ini melampaui ekspektasi mereka, membuat duo Gallagher merenungkan pencapaian luar biasa yang telah mereka raih. Mereka menyadari bahwa penggemar memiliki permintaan tinggi untuk melihat mereka kembali ke dunia musik.

Rencana Loyalitas Penggemar dan Proyek Masa Depan

Banyak ide baru muncul dari hasil tur yang sukses ini, dan di antara ide tersebut adalah kemungkinan untuk melakukan residensi di Etihad Stadium pada musim panas 2026. Ini menunjukkan bahwa pihak band sangat serius dalam mempertimbangkan cara untuk tetap terhubung dengan para penggemar.

Para penggemar juga menantikan kehadiran Oasis di festival-festival besar dunia, seperti Coachella dan Benicassim. Meski begitu, hingga saat ini belum ada kesepakatan konkret terkait penampilan mendatang mereka.

Liam Gallagher terlihat sangat antusias dalam menyambut keinginan penggemar untuk melihat lebih banyak karya dari Oasis. Dalam interaksi di media sosial, ia merespons permohonan penggemar dengan semangat, mengisyaratkan bahwa dirinya juga berharap untuk terus tampil.

Beliau menjelaskan bahwa tampil di atas panggung adalah kegiatan yang paling memuaskan dalam hidupnya. Namun, ia juga mengisyaratkan bahwa adakalanya ada hal-hal yang harus dibahas dalam membuat keputusan besar seperti tur dan album baru.

Kembalinya Oasis ke Panggung Musik Sejak 2009

Oasis Live ’25 Tour merupakan konser langsung pertama mereka sejak band ini bubar pada tahun 2009. Kembalinya mereka ke atas panggung ini sungguh mengesankan, terutama setelah mengumumkan reuni dan tur pada 27 Agustus 2024, menyusul peringatan 30 tahun album debut mereka, Definitely Maybe.

Dalam tur ini, mereka membawakan 23 lagu hits ikonik yang diperkenalkan kepada penggemar dengan penuh semangat. Beberapa lagu yang paling dikenang adalah “Wonderwall,” “Supersonic,” dan “Don’t Look Back in Anger,” yang langsung mengundang nostalgia dan kegembiraan dari penonton.

Awalnya, tur ini dijadwalkan untuk 17 tanggal di lima kota di Inggris dan Irlandia, termasuk konser di stadion-stadion terkenal. Namun, melihat antusiasme tinggi dari penggemar, mereka memutuskan untuk menambah beberapa tanggal konser untuk memenuhi permintaan tersebut.

Keberhasilan ini juga menginspirasi mereka untuk tampil di lebih banyak tempat di seluruh dunia, dengan tambahan tanggal di Amerika Utara dan beberapa kota besar di Asia, termasuk Tokyo dan Seoul. Hal ini menunjukkan bahwa Oasis masih memiliki daya tarik yang besar di berbagai kalangan pendengar musik.

Dampak dan Harapan Masa Depan bagi Oasis dan Penggemar

Keberhasilan tur ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi Oasis, tetapi juga memberikan harapan baru untuk penggemar yang telah lama menantikan kembali mereka di ranah musik. Banyak yang berharap agar ini bukan hanya menjadi reuni sementara, tetapi juga awal dari perjalanan baru bagi band legendaris ini.

Dengan berbagai rencana yang tengah dipertimbangkan, seperti tur tambahan dan album baru, para penggemar dapat berharap akan lebih banyak konten menarik dari Oasis di masa depan. Kembali ke atas panggung hanyalah langkah awal dalam menorehkan babak baru bagi band ini.

Berbagai spekulasi terus berlanjut mengenai album terbaik yang mungkin akan dirilis, dan banyak yang bertanya-tanya tentang lagu-lagu apa saja yang akan dimasukkan. Noel dan Liam Gallagher mungkin memiliki pandangan berbeda, tetapi satu hal yang pasti: hasrat mereka untuk bermusik tetap ada.

Dalam waktu dekat, penggemar akan bersabar menunggu berita lebih lanjut mengenai kegiatan Oasis mendatang. Mengingat kekuatan mereka dalam menciptakan lagu-lagu yang abadi, tentu banyak yang tidak ingin kehilangan momen berharga ini.

Iklan